Surat An Nisa Ayat 136 (Tafsir, Bacaan, dan Terjemahan)

March 08, 2018
Qs surat an nisa ayat 136 menjelaskan tentang " Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada kitab yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barangsiapa yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya". adapun penjelasan lain mengenai surat an nisa ayat 136 yaitu tentang tafsir, teks bacaan latin, dan terjemahan (artinya).
Surat An Nisa Ayat 136 (Tafsir, Bacaan, dan Terjemahan)

Surat An Nisa Ayat 136

 يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا آمِنُوا بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ وَالْكِتَابِ الَّذِي نَزَّلَ عَلَى رَسُولِهِ وَالْكِتَابِ الَّذِي أَنْزَلَ مِنْ قَبْلُ وَمَنْ يَكْفُرْ بِاللَّهِ وَمَلائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ فَقَدْ  
ضَلَّ ضَلَالًا بَعِيدًا

Teks Bacaan Latin

yaa ayyuhaa alladziina aamanuu aaminuu biallaahi warasuulihi waalkitaabi alladzii nazzala ‘alaa rasuulihi waalkitaabi alladzii anzala min qablu waman yakfur biallaahi wamalaa-ikatihi wakutubihi warusulihi waalyawmi al-aakhiri faqad dhalla dhalaalan ba’iidaan

Terjemahan (artinya)

136. Wahai orang-orang yang beriman! Tetaplah beriman[9] kepada Allah dan Rasul-Nya (Muhammad) dan kepada kitab (Al Qur'an) yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya, serta kitab yang diturunkan sebelumnya. Barang siapa ingkar kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari Kemudian, maka sungguh orang itu telah tersesat sangat jauh[10].

Penjelasan 

[9] Perlu diketahui, bahwa perintah beriman bisa tertuju kepada orang yang belum masuk dalam keimanan dan belum memiliki sifat itu, seperti perintah kepada orang yang belum beriman, "Wahai orang-orang yang telah diberi Al Kitab, berimanlah kamu kepada apa yang telah Kami turunkan (Al Quran) yang membenarkan kitab yang ada pada kamu…dst." (Terj. An Nisaa': 47), bisa juga tertuju kepada orang yang sudah masuk ke dalam keimanan, maka perintah di sini untuk memperbaiki apa yang telah ada dari keimanan itu dan memunculkan apa yang belum ada, seperti pada ayat di atas, di mana Allah Subhaanahu wa Ta'aala memerintahkan kepada kaum mukmin untuk beriman. Hal ini menghendaki agar mereka memperbaiki keimanan mereka, berupa keikhlasan dan kebenarannya, serta menjauhkan imannya dari segala yang dapat merusak dan bertobat dari segala yang dapat mengurangi keimanan. Demikian juga perintah untuk mewujudkan apa yang belum ada dalam diri seorang mukmin, berupa pengetahuan keimanan dan pengamalannya. Kemudian dilanjutkan dengan istiqamah dan tetap terus di atasnya sampai wafat, sebagaimana firman Allah Ta'ala, "Wahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam." (Terj. Ali Imran: 102).

[10] Kesesatan apa yang lebih jauh daripada kesesatan orang yang meninggalkan jalan yang lurus dan malah menempuh jalan yang mengarah kepada azab yang pedih. Perlu diketahui, bahwa mengingkari salah satu di antara yang disebutkan dalam ayat di atas sama saja mengingkari semuanya, karena adanya talazum (terikat dan tidak dapat dipisahkan yang satu dengan yang lain) dengan beriman kepada sebagiannya dan ingkar kepada sebagian yang lain.

Tafsir
Tafsir Jalalayn

(Hai orang-orang yang beriman, berimanlah kamu) artinya tetaplah beriman (kepada Allah dan rasul-Nya dan kepada kitab yang diturunkan-Nya kepada rasul-Nya) Muhammad saw. yakni Alquran (serta kitab yang diturunkan-Nya sebelumnya) maksudnya kitab-kitab yang diturunkan-Nya kepada para rasul, dan menurut satu qiraat kedua kata kerjanya dalam bentuk pasif. (Dan siapa yang ingkar kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya dan hari akhirat, maka sungguhnya ia telah sesat sejauh-jauhnya) dari kebenaran.

Artikel Terkait

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Penulisan markup di komentar
  • Untuk menulis huruf bold gunakan <strong></strong> atau <b></b>.
  • Untuk menulis huruf italic gunakan <em></em> atau <i></i>.
  • Untuk menulis huruf underline gunakan <u></u>.
  • Untuk menulis huruf strikethrought gunakan <strike></strike>.
  • Untuk menulis kode HTML gunakan <code></code> atau <pre></pre> atau <pre><code></code></pre>, dan silakan parse kode pada kotak parser di bawah ini.

Disqus
Tambahkan komentar Anda

No comments